Judul : The Vegetarian
Judul Asli : 채식주의자
Genre : Fiksi
Penulis : Han Kang
ISBN : 978-623-8371-35-8
Dimensi : 13 × 20,5 cm
Halaman : 224/SC/Bookpaper
Harga : Rp79.000,-
SINOPSIS
Novel laris ini mengisahkan jalinan cerita yang kuat, mencekam, sekaligus indah meski menyiratkan kepedihan.
Kim Young Hye, seorang perempuan biasa, berubah perilakunya setelah menjadi vegetarian gara-gara diganggu mimpi buruk berkepanjangan. Obsesi menjadi vegetarian ini membuat hubungannya dengan sang suami bermasalah. Namun, obsesi itu berkembang makin ganjil hingga membuahkan beragam kisah mencekam dalam buku ini dan berujung pada peristiwa-peristiwa tak terduga.
Lewat novel ini Han Kang menampilkan dirinya sebagai salah satu pengarang terdepan Asia, bahkan dunia, saat ini. Buku yang telah terbit ke dalam lebih dari 33 bahasa ini memang amat layak meraih Man Booker International Prize, penghargaan internasional bergengsi.
***
“Jika bagian pertama tidak mampu membuat Anda cemburu sebagai penulis, saya tidak tahu apa lagi yang bisa.” —Intan Paramaditha, penulis
“Perempuan bisa menyimpan misteri, kengerian, daya ledak, serta hasrat untuk menentukan dirinya sendiri. Kesemuanya disampaikan Han Kang dalam tonasi surealis yang masih bisa diterima pembaca umum … Bagi penggemar Haruki Murakami, siap-siaplah memiliki idola baru.” —Kompas
“Salah satu dari 10 buku terbaik yang terbit pada 2016.” —The New York Times Book Review
“Pengalaman membaca yang luar biasa.” —The Guardian
“Istimewa … Novel yang tak terlupakan.” —Publishers Weekly
“Novel ini adalah gabungan indah antara kekerasan dan kepolosan.” —British Council Literature
TENTANG PENULIS
Han Kang lahir di Gwangju, Korea Selatan, pada 1970. Novel pertamanya terbit pada 1994. Dia telah meraih sejumlah penghargaan sastra bergengsi di negerinya, termasuk Hadiah Sastra Yi Sang dan Hadiah Sastra Manhae. Pada 2016, novel The Vegetarian—dalam edisi terjemahan bahasa Inggris karya Deborah Smith—memenangkan Man Booker International Prize, penghargaan untuk novel terjemahan terbaik dari seluruh dunia, dengan mengalahkan karya para pengarang terkemuka dunia lainnya seperti Orhan Pamuk, Kenzaburo Oe, dan Eka Kurniawan.
Pada 2024, Han Kang, yang sempat masuk daftar hitam pada masa pemerintahan Presiden Park Geun-hye, meraih penghargaan Nobel Sastra atas karya-karyanya yang menentang trauma sejarah dan mengungkapkan kerapuhan hidup manusia. Kemenangan yang bersejarah mengingat Han Kang adalah perempuan Asia pertama yang dianugerahi penghargaan tersebut. Kini, Han Kang menjadi guru besar di jurusan Penulisan Kreatif, Institut Seni Seoul.
ENDORSEMENTS
- “Godaan erotis buku ini tercipta dari adegan-adegan puitis di dalamnya. Adegan-adegan itu menggairahkan sekaligus mencekam; novel ini seperti sekamar penuh bunga raksasa yang meruapkan aroma merangsang.” —De groene Amsterdamer
- “Novel istimewa dan memikat, ditulis dengan bagus, dan amat ‘mengganggu’.” —Kirkus Review
- “Bacaan tepat untuk para penggemar Haruki Murakami.” —Gazet van Antwerpen
- “Salah satu novel terbaik yang pernah saya baca. Buku ini istimewa, berani, dan menyentuh. Saya sangat menyukainya.” —Laura van den Berg, pengarang novel Find Me
- “Satu dari lima novel terbaik yang saya baca. Novel ini sebenarnya tak bicara banyak mengenai vegetarianisme. Lebih serupa novel yang mencekam, tapi mengasyikkan.” —Eka Kurniawan, novelis Indonesia pemenang FT/Oppenheimer Funds Emerging Voices Award 2016
GAMBARAN ISI BUKU DAN KONTEKS
- Menggambarkan perjalanan transformasi seorang wanita bernama Yeong Hye, yang memutuskan untuk berhenti makan daging sebagai respons terhadap mimpi-mimpi aneh
- Mengeksplorasi tema-tema kekuasaan tubuh, identitas, norma sosial, dan kebebasan pribadi, dengan penekanan pada konfrontasi antara kehendak individu dan tuntutan masyarakat
- Terdiri atas tiga bagian yang mengisahkan sudut pandang berbeda: suami Yeong Hye, saudara ipar Yeong Hye, dan kakak perempuan Yeong Hye
SELLING POINTS:
- Ditulis oleh Han Kang, penulis terkemuka Korea yang memenangi Man Booker International Prize dan mengukir sejarah sebagai perempuan Asia pertama yang dianugerahi Nobel sastra.
- Mengangkat tema kuat dan kontroversial tentang identitas, kebebasan individu, dan penindasan sosial.
- Ditulis dengan gaya puitis sehingga menghasilkan ruang interpretasi yang beragam.
- Menyentuh isu penting masa kini, termasuk gender dan kesehatan mental, sehingga relevan dengan pembaca modern.
- Menarik bagi pembaca yang memiliki minat pada kesehatan, diet, atau gaya hidup vegetarian.
KUTIPAN-KUTIPAN
- Hidangan makan malam yang disiapkan istriku hanya berisi selada, kecap khas Korea, sup rumput laut tanpa daging sapi maupun kerang, dan kimchi.
- “Apa-apaan ini? Kamu membuang semua daging hanya karena mimpi itu? Berapa uang yang kamu buang?”
- Perempuan itu semakin kurus di dalam penderitaan dan mimpi yang tak ingin kudengar, tak dapat kupahami, dan tak mau kuketahui.
- Bagai keajaiban, rasa sakit berhenti setelah ia tertawa.
Ulasan
Belum ada ulasan.